Upaya nguri-nguri tradisi jaman dulu, sepanjang jalan poros masyarakat Kelurahan Boyolangu, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi lakukan tradisi Pelkudukan. Tradisi ini merupakan tradisi bakar kayu didepan rumah tiap warga. (17/07)
Yang unik, dalam tradisi Pelkudukan ini dilakukan serempak oleh masyarakat Boyolangu dengan kayu bakar yang beraneka macam kayu alias tidak ada standart kayunya.
Tradisi tolak bala dengan cara bakar kayu, dulu sering dilakukan masyarakat Jawa dan khususnya masyarakat Banyuwangi. Namun di era saat ini sudah sangat jarang dijumpai karena tergerus modernisasi.
Tradisi Pelkudukan ini dahulu diyakini bisa mengusir pagebluk. Dan kini masyarakat Boyolangu nguri-uri tradisi yang dulu sudah pernah dilakukan.
Tokoh Warga, Slamet Supriyadi mengungkapkan bahwa tradisi Pelkudukan ini sama dengan tradisi Daleman yang orang jawa dulu sering lakukan. Kayu dibakar saat waktu magrib tiba dan dibiarkan begitu saja hingga hari esok mati dengan sendirinya.
"Jaman dulu pagebluk bisa hilang dengan cara pelkudukan ini. Kita berikhtiar bersama, selain penerapan prokes, kita juga mencoba tradisi yang dulu pernah ada." pungkasnya
Tradisi ini di inisiasi bersama-sama warga masyarakat Boyolangu untuk nguri-uri kembali Pelkudukan.